Budaya Jepang yang unik telah menjadi salah satu atraksi terbesar di kepulauan yang terletak di timur laut Samudra Pasifik. Sejak 1950 -an, negara ini telah menjadi salah satu perusahaan paling ekonomi dan paling maju di dunia. Perkembangan ini terjadi dengan tradisi budaya berkelanjutan yang rumit dan telah berlangsung lama.
Sejarah Jepang (I): Periode Jomon Sampai kelahiran Shogun sementara negara ini terus mengembangkan dan memproduksi teknologi untuk dunia, masyarakat Jepang terus mengirimkan keterampilan dan teknik kerajinan yang telah lama dipraktikkan dari generasi ke generasi. Hubungan antara masa lalu dan masa depan adalah karakteristik budaya dan masyarakat Jepang yang diakui dalam skala global. Berikut adalah beberapa budaya Jepang paling terkenal di dunia!
1. Upacara Minum Teh di Jepang
Jepang cukup terkenal dengan upacara konsumsi tehnya, yang dikenal sebagai "mode teh". Ini termasuk persiapan upacara dan presentasi Matcha, bubuk teh hijau. Upacara konsumsi teh sangat penting untuk budaya Jepang. Artinya tidak hanya dalam praktik minum teh, tetapi pada pergerakan persiapan dan untuk memusatkan semua perhatian pada proses. Bahkan penempatan peralatan sangat penting. Sebagian besar upacara konsumsi teh terkait dengan Kyoto. Tetapi upacara ini mudah ditemukan di ruang teh di seluruh negeri, baik di pusat daerah perkotaan dan pedesaan. Rumah Teh Jepang disebut "Chashitsu". Pada awalnya, itu dibangun oleh para bhikkhu sebagai tempat berkumpul untuk upacara ini. Arsitekturnya menonjol dengan pintu kayu geser, lantai tatami matt dan jendela shoji. Melihat foto Matcha disiapkan sambil diaduk dengan agitator bambu.
2. Geisha
Geisha Jepang adalah bagian penting dari tradisi dan budaya Jepang, dan sesuatu yang sangat terkenal di negara ini. Mereka adalah wanita yang menghibur melalui berbagai bentuk seni, lagu, dan tarian. Banyak geisha modern tinggal di rumah Geisha bernama Okiya, terutama selama pelatihan mereka. Mereka secara tradisional menggunakan makeup Kimono dan Oshiroi. Oshiroi secara harfiah berarti bubuk putih, yang mengacu pada kulit Geisha yang sangat pucat. Geisha juga menggunakan jenis sandal kayu yang terlihat seperti jepit goyang, yang dikenal sebagai Geta. Tapi tidak semua Geisha menggunakannya, maiko (geisha dalam pelatihan), mengenakan geti yang tidak memiliki gigi di bawah ini, dan mereka disebut Okobo. Ada kesalahpahaman di dunia barat bahwa Geisha setara dengan pelacur di Timur, bahkan jika tidak. Kesalahpahaman ini terjadi terutama karena interaksi dengan pelacur Oiran, yang mengenakan pakaian dan riasan yang mirip dengan Geisha. Lihat foto -foto ilustrasi Geisha, Jepang. Studi analisis genetik DNA kuno mengatakan bahwa leluhur Jepang modern.
3. Kaligrafi Jepang
Jepang dan seni kaligrafi adalah hal terkenal lainnya di Jepang. Ini adalah bentuk tulisan artistik dari Jepang, dan juga dikenal sebagai Shodo. Ada dua jenis simbol dalam kaligrafi Jepang - Kana dan Kanji. Kana mewakili suku kata dan tidak memiliki makna khusus. Kanji jauh lebih kompleks, karena mereka adalah simbol untuk kata -kata, ada lebih dari 10.000 dan setiap orang memiliki makna tertentu. Jenis seni terkenal lainnya di Jepang. Ini adalah seni kertas lipat, dan itu adalah keterampilan yang dibuat oleh orang -orang di seluruh dunia, tetapi berasal dari Jepang. Baca juga: Rumah Sakit Jepang secara tidak sadar menggunakan air toilet untuk diminum selama 30 tahun
4. Onsens di Jepang
Jepang adalah negara aktif vulkanik, sehingga memiliki banyak mata air dengan air tanah panas panas panas - sumber panas. Onsen dalam istilah Jepang kemudian meluas ke pemandian umum dan "Ryokan" dengan sumber panas. Onsens secara tradisional berlokasi di luar, tetapi saat ini banyak onsen di ruangan di seluruh negeri. Sebagian besar lokasi berada di daerah yang dekat dengan gunung berapi, terutama di sekitar Gunung Fuji dan Gunung Hakone. Fakta menarik tentang Onsen adalah bahwa sekitar setengah lokasi musim panas ini melarang orang tato. Ini adalah upaya untuk mencegah anggota Yakuza karena mereka diketahui memiliki banyak tato. Baca juga: 31 Juli dalam Sejarah: Gunung Fuji pecah untuk pertama kalinya pada 781 SM
5. Masakan dan minuman Jepang
Tetapi sushi dan ramen adalah dua hal di Jepang, yang telah menjadi sangat populer di dunia. Tetapi mereka biasanya menafsirkan hal aslinya. Setidaknya ada ribuan restoran sushi dan ramen yang layak di Jepang, jadi menemukan peringkat tinggi tidak akan menjadi masalah. Sake adalah anggur beras beralkohol yang terkenal di Jepang. Di seluruh dunia, minuman ini umumnya tersedia di restoran sushi. Tetapi di negara asal, sake awalnya dikaitkan dengan sushi, karena keduanya dibuat dengan beras sehingga kombinasi keduanya dianggap tidak pantas. Lihat Ilustrasi Foto Sushi (Thinkstock) Juga Dibaca: Macho Men Jadilah surat makanan bagi mereka yang memesan sushi di Jepang
6. Samurai
Dalam sejarah abad pertengahan dan modern Jepang awal, samurai adalah seorang pejuang. Mereka juga perwira militer terkemuka dan, seiring waktu, menempati urutan tertinggi dalam kasta sosial Jepang. Samurai menggunakan semua jenis senjata, tetapi pedang adalah senjata utama mereka dan tetap menjadi simbol mereka. Samurai adalah bagian yang sangat penting dari tradisi dan budaya Jepang. Peran mereka dalam sejarah secara khusus didokumentasikan di Museum Samurai di Tokyo. Tapi, mantan tentara Jepang tidak hanya populer karena klasifikasi tinggi mereka di era pra-modern. Mereka juga sangat penting dalam budaya pop, dengan banyak kartun, komik dan video game berdasarkan karakter mereka. Lihat foto samurai di baju besi; Kusakabe Kimbei (Jepang, 1841 - 1934, aktif pada tahun 1880 -an - sekitar tahun 1912); Jepang; 1870 - 1890; Pencetakan perak albumen tangan; 20.3 x 26.7 cm (8 x 10 1/2 in); 84.xa.700.4.58 (Museum J. Paul Getty)
7. Kimono
Dalam beberapa tahun terakhir, Kimono telah menjadi semakin populer di industri mode. Atau lebih tepatnya pakaian seperti Kimono. Kimono yang sebenarnya merupakan pakaian tradisional Jepang dalam bentuk T. Ada banyak variasi dalam hal panjang kimono dan lengannya, tetapi umumnya panjangnya setidaknya sampai ke pergelangan kaki, dengan panjang lengan di dalam pergelangan tangan di pergelangan tangan. Panjang senjata kimono tradisional telah terbukti dapat mengatakan status seorang wanita. Wanita lajang biasanya memakai kimono (furrisodo) dengan lengan ke tanah. Sementara wanita yang sudah menikah memakai volume, yang memiliki lengan yang lebih pendek. Kimono umumnya terkait dengan ukuran dengan OBI (syal), yang terpasang di belakang. Mereka digunakan bahkan sekarang, baik oleh wanita maupun pria. Penggunaannya paling sering untuk acara khusus seperti pernikahan dan upacara teh. Lihat foto Paus Francis yang menerima bunga wanita berpakaian kimono di Bandara Tokyo Haneda, sebelum meninggalkan Jepang pada 26 November 2019.
8. Pertarungan Sumo
Sumo adalah jenis pertarungan kontak lengkap dari Jepang. "Sakura Country" adalah satu -satunya negara di mana olahraga ini dapat dipraktikkan secara profesional hingga saat ini, apa pun kontroversi yang mengelilinginya. Pegulat Sumo umumnya diundang untuk tinggal di kandang pelatihan umum, dan sebagian besar aspek
No comments:
Post a Comment